Sabtu, 02 Juni 2012

Blended Learning

Apakah Blended Learning itu?

Sesuai namanya, blended learning adalah metode pembelajaran yang memadukan pertemuan tatap muka dengan materi online secara harmonis. Perpaduan antara training konvensional di mana trainer dan trainee bertemu langsung dengan training online yang bisa diakses kapan saja.
Adapun bentuk lain dari blended learning adalah pertemuan virtual antara trainer dengan trainee. Mereka mungkin saja berada di dua dunia berbeda, namun bisa saling memberi feedback, bertanya, atau menjawab. Semuanya dilakukan secara real time. Model pembelajaran ini memanfaatkan teknologi IT lewat media video conference, phone conference, atau chatting online.


Blended Learning, Trend Belajar Masa Depan

 Trend belajar dengan blended learning di masa depan akan semakin populer di dunia, termasuk Indonesia. Hal ini didukung oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah pergeseran bagaimana orang mencari informasi. Apa yang kita lakukan ketika ingin mengetahui informasi tertentu? kita akan menghidupkan komputer dan bertanya kepada Google. Atau jika kita punya handphone mutakhir, hanya dengan beberapa tombol dan sentuhan ringan, informasi yang dicari sudah ada dalam genggaman. Tidak hanya itu, infrastruktur IT juga semakin baik. Kini orang bisa menonton video langsung dari sebuah handphone tanpa terputus. Dengan kemudahan tersebut, kita bisa belajar dari instruktur terbaik seluruh penjuru dunia tanpa harus bertatap muka secara langsung.
Belajar seperti ini dilakukan lewat diskusi live menggunakan audio-conferencing, interactive video conference, real-time chatting console, dan berbagai variasinya. Materi pembelajaran bisa didownload dan dipelajari terlebih dahulu berupa teks, audio maupun video. Kita bisa bertanya langsung dengan instruktur pemberi materi, melakukan konsultasi atas sebuah ide dan pemahaman, serta membangun kedekatan personal. Meskipun tak pernah bertatap muka, kita merasa memiliki kedekatan langsung dengan instrukturnya. Ini bisa terjadi karena kita berinteraksi langsung, walau hanya secara virtual dihubungkan sinyal-sinyal komunikasi. Satu sama lain memberi dukungan, feedback dan saran untuk kemajuan masing-masing orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar